Chico the Dog

Entah apa yang sedang ditunggunya, ia hanya duduk di situ sepanjang hari, sepanjang malam, tak pernah pergi. Pernah suatu hari dia berhasil lari, namun lagi-lagi ia tertangkap. Kini ia sudah paham artinya, meskipun dia hanya binatang tapi ia mengerti. Ia tak dapat ke mana-mana lagi.

Pedo-kill

Tring .. tring ..

Tap tap tap

"Hati-hati di jalan, Loli!" teriak seorang guru kepada anak muridnya yang
polos dan lugu.

"Uh .. dadah bu guru!" Loli melambai-lambaikan tangan kepada gurunya.

Hide and Seek

           ‘Ding dong ..’

            Huh? Siapa itu? Seseorang menekan bel rumahku. Benar-benar mengganggu. Dia pikir jam berapa ini? Aku pun membuka pintu untuk  melihat siapa yang menekan bel. Namun ternyata hanya ada hembusan angin dingin yang menerpa wajahku. Huft.. ternyata hanya orang iseng. Menyebalkan. Apakah dia sengaja ingin mengganggu pekerjaanku? Huh lelahnya. Aku akan tidur saja. Persetan dengan dosen bawel itu. Aku lelah.

Happy Birthday, Mom!

Hari ini adalah ulang tahun ibuku. Hari ini adalah hari kebahagiaan baginya dan bagiku. Aku berjanji pada diriku sendiri untuk tidak membuatnya kesal maupun sedih hari ini. Aku tak tidur menunggu jam 00.00 tiba. Dan sekarang sudah tiba. Tanggal di pc-ku berubah menjadi 11 April. Yey, ibuku ulang tahun!

Bad Holiday [10]

                Mark sudah di tengah danau sekarang . Semua usaha teman-temannya sia-sia . Menimpuk batu, menyemburkan air, berteriak dan membuat kegaduhan lainnya . Mereka belum naik ke darat . Kemudian, dua gadis duyung itu mendekati Mark kemudian tersenyum lebar . Menyeringai menatap Mark memperlihatkan barisan gigi-gigi taringnya yang tajam . Lalu, menenggelamkan gigi mereka ke dalam dan lebih dalam pada pundak Mark .

Bad Holiday [9]

               Kate terbangun dari tidurnya, begitu pula yang lain . Angin pagi berhembus pelan, burung-burung bernyanyi seakan-akan menyambut hari kedua mereka berempat di dalam hutan terkutuk ini . Mereka berempat lega . Tidak ada yang terluka diantara mereka . Tidak ada yang terjadi selama mereka tertidur . Senyuman indah menghiasi wajah mereka .

Bad Holiday [8]

                “Bruk.. “ tubuh Billy terjatuh di lantai . Darah segar segera membanjiri lantai . Mark terdiam mematung di tempat . Satu lagi teman dekatnya .. hilang .

Bad Holiday [7]

                 “Lima.. “ desahan pelan itu terdengar oleh semua makhluk yang ada di hutan itu . Mereka tinggal berlima sekarang . “Lebih baik kita berlindung dan istirahat di rumah tua itu lagi sekarang sebelum sesuatu yang buruk menimpa kita.. “ ajak Mark sambil terisak . Yang lainnya hanya mengangguk tanda iya kemudian mengikuti Mark .